Jumat, 01 Juni 2018

Gadis itu tidak bisa tidur. Rambutnya berantakan, begitu pula dengan kamarnya. Seolah-olah ada banyak beban yang ia pikul.

Gadis itu tidak kuat lagi membendung air matanya.

Ia terisak di tengah sunyinya malam. Toh, tidak akan ada yang peduli dengannya.

Sempat terlintas di benaknya, 'Tuhan, bolehkah aku mati malam ini? Aku tidak kuat lagi'.

Gadis itu masih berusia 10 tahun, tapi sudah depresi seperti ini. Ironis.

Gadis itu butuh pelukan, kasih sayang, dan pengertian. Tapi, dimanakah ia bisa mendapatkan semua itu jika orang terdekatnya saja sudah tidak lagi peduli?


Kemanakah semua orang? Begitu terlena dengan pekerjaan, hingga gadis itu menjadi sosok yang terabaikan.

Ironis.

Dan, malam itu, ia akhirnya bisa terlelap di atas tempat tidurnya setelah melampiaskan seluruh rasa sakitnya melalui tangisan.

Hanya saja, tidak ada yang tahu bahwa gadis itu tidak akan bisa bangun di esok hari. Ia terlelap untuk selamanya.